Mengapa Jakarta Sering Mengalami Cuaca Ekstrem?


Mengapa Jakarta sering mengalami cuaca ekstrem? Apakah ini hanya kebetulan atau ada faktor lain yang mempengaruhinya? Pertanyaan ini mungkin sering muncul di benak kita, apalagi ketika musim hujan tiba dan banjir serta angin kencang kerap melanda ibukota.

Menurut para ahli cuaca, salah satu faktor utama yang menyebabkan Jakarta sering mengalami cuaca ekstrem adalah pola iklim global yang semakin tidak stabil. Dr. Andin Hanny, seorang pakar meteorologi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), mengatakan bahwa perubahan iklim global telah menyebabkan peningkatan suhu udara di berbagai wilayah, termasuk Jakarta. Hal ini dapat memicu terjadinya cuaca ekstrem seperti hujan lebat dan angin kencang.

Selain itu, pertumbuhan pesat jumlah penduduk dan pembangunan yang tidak terkendali di Jakarta juga turut berkontribusi terhadap cuaca ekstrem yang sering terjadi. Menurut Prof. Dr. Emil Salim, seorang pakar lingkungan hidup, pembangunan yang tidak berkelanjutan dapat menyebabkan perubahan iklim dan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.

“Kita perlu melakukan langkah-langkah adaptasi dan mitigasi untuk menghadapi dampak dari cuaca ekstrem ini. Salah satunya adalah dengan mengurangi emisi gas rumah kaca dan melakukan penghijauan di perkotaan,” kata Prof. Emil.

Namun, tidak hanya faktor iklim dan pembangunan yang menjadi penyebab Jakarta sering mengalami cuaca ekstrem. Menurut Dr. Andin Hanny, fenomena alam seperti El Nino dan La Nina juga dapat mempengaruhi pola cuaca di Indonesia, termasuk Jakarta. El Nino dapat menyebabkan suhu udara menjadi lebih tinggi dan curah hujan menjadi lebih rendah, sementara La Nina dapat menyebabkan hujan lebat dan banjir.

Dengan begitu, bisa disimpulkan bahwa Jakarta sering mengalami cuaca ekstrem bukanlah hanya karena kebetulan, namun juga dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti perubahan iklim global, pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali, dan fenomena alam seperti El Nino dan La Nina. Oleh karena itu, diperlukan kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan para ahli untuk mengatasi dampak dari cuaca ekstrem ini. Semoga dengan langkah-langkah yang tepat, Jakarta dapat menjadi lebih tahan terhadap cuaca ekstrem di masa depan.